Langsung ke konten utama

Museum Kepresidenan Balai Kirti


21 Mei 2016 saya berkesempatan me time bareng Rina Susanti, partner menulis Mommylicious. Kali ini kami main ke Museum Kepresidenan Balai Kirti.

Museum ini berlokasi di Komplek Istana Kepresidenan Bogor, Jl. Ir H. Juanda No. 1 Bogor. Telepon 0251-7561701. Museum Kepresidenan buka dari Hari Selasa - Jum'at, pukul 09.00 s.d 15.00 WIB, Sabtu - Minggu pukul 09.00 s.d 13.00 WIB, sedangkan Hari Senin dan Libur Nasional tutup.

Museum Kepresidenan ini berisi foto-foto, baju dan atribut para mantan Presiden RI. Sayangnya pengunjung tidak boleh memotret bagian ini.

Setiap Presiden memiliki quote yang ditatah besar-besar pada dinding museum.

"Jas merah, jangan sekali-sekali meninggalkan sejarah." Presiden Soekarno

"Hanya sebutir pasir yang dapat kami beri untuk memperkokoh pondasi negara republik proklamasi." Presiden Soeharto

"Indonesia harus mengandalkan pada sumber daya manusia yang berbudaya, merdeka, bebas, produktif dan berdaya saing tinggi," Presiden BJ Habibie

"Tidak ada kekuasaan yang layak dipertahankan dengan pertumpahan darah." Presiden KH. Abudrrahman Wahid

"Bendera telah aku kibarkan pantang surut langkahku, walau tinggal sendirian." Presiden Megawati Soekarno Putri.

"Kekuasaan itu menggoda, gunakan dengan penuh amanah untuk kepentingan bangsa." Susilo Bambang Yudoyono.

Kami diperbolehkan memotret pada bagian lain seperti patung ke 6 mantan Presiden, prasasti UUD 45, prasasti lagu Indonesia Raya dll. Patung ke 6 Presiden cukup raksasa ukurannya. 

Biaya masuk Museum Kepresidenan ini gratis. Syaratnya, pengunjung harus mengenakan baju yang sopan, yaitu kemeja (sebaiknya batik), rok atau celana panjang dan bersepatu.

Di salah satu sudut ada pohon pesan. Di sana tergantung lembaran-lembaran kertas warna warni berisi pesan dari pengunjung yang pernah datang ke sini. Tampaknya pesan sebagian besar ditulis oleh anak sekolah. Isinya mengenai harapan-harapan mereka. Semoga pesan ini tersampaikan pada pemimpin negeri .


Usai keliling Museum, saya dan mba Rina ngobrol di kantin, menyantap soto mie. Obrolan seru seputar anak dan aneka lomba blog pun menghabiskan waktu kami hingga akhirnya kami pulang masing-masing. See you soon mba Rina!

Komentar

Posting Komentar