Langsung ke konten utama

Konferensi Ayah Bunda Platinum



Entah kenapa saya selalu merasa tersentuh kalau melihat para ayah yang mau ikut mengurusi anak, mau tau apa sih yang terbaik untuk anak-anaknya. Pemandangan menyentuh ini banyak saya lihat dalam Konferensi Ayah Bunda Platinum di Bogor, 2 Oktober 2017 silam.

Pagi itu, IPB International Convention Center di'merah'kan oleh para orangtua yang antusias untuk hadir menimba ilmu dan merelakan akhir pekannya. Dan yang membuat saya terkesan adalah...banyak para ayah hadir lho.  Jempol buat para ayah yang hadir! Mereka sadar,  keberhasilan membentuk kecerdasan si kecil bukan hanya peran bunda saja, tapi juga harus bekerjasama dengan ayah. Iyalah, kan anak berdua, masa yang repot hanya bunda. Hehehe..

Tolong jangan baper ya lihat foto ayah-ayah yang penuh tanggung jawab berikut ini.




Setelah lama berharap bisa ikut event seminar bertema parenting di Bogor, akhirnya kesampaian juga. Akhirnya, Konferensi Ayah Bunda Platinum singgah juga ke Kota Bogor. Acara ini adalah event yang ke 22 dari total 25 kali yang diadakan tahun ini di berbagai kota di Indonesia.

Sebelum masuk ke acara inti, para ayah bunda bisa mengunjungi booth-booth yang ada di luar gedung, antara lain booth Seputar Alergi, booth susu pertumbuhan, booth Bermain bersama MI MyPlan, dan arena permainan untuk anak. Tak ketinggalan ada badut Chila dan Chilo menyapa anak-anak.




Ngomong-ngomong, keren ya namanya Konferensi. Sekeren namanya, acaranya pun juga berbobot. Baik pemateri maupun materinya keren. Ilmu yang padat, bisa dikemas dengan cara yang interaktif. Acara dari jam 9 pagi hingga jam 15.00 ini nggak bikin ngantuk. Ada Ayah Irfan Hakim sebagai host yang otomatis membuat para ibu langsung sumringah (untung para ayah yang mendampingi maklum yah..hehehe).

Ayah Irfan Hakim ini sangat sayang kepada istri dan putra-putrinya. Beliau turut serta membangun tumbuh kembang anak.

Sementara Ayah dan Bunda melakukan konferensi, di luar ruangan tersedia arena bermain untuk anak-anak dan pengasuhnya. Yang nggak bawa pengasuh, salah satu ayah atau ibunya yang menjaga. Dari luar ruangan suara pembicara bisa didengarkan, jadi tak perlu kuatir ketinggalan materi.



Materi sesi pertama dibawakan oleh Dokter Eddy Fadlyana SpAK. Beliau mengenalkan ada 4 pilar dalam mengembangkan kecerdasan  si kecil yaitu :
  1. Adanya kecerdasan multi talenta. Setiap anak berkesempatan mempunya otak yang cerdas, karena itu orangtua harus memberikan nutrisi dan stimulasi yang cukup untuk anak.
  2. Tumbuh kembang anak yang optimal. Orangtua harus mengenali ciri-ciri tumbuh kembang anak dan memantau perkembangan anak apakah sudah sesuai atau masih ada yang harus diterapi.
  3. Pertahanan tubuh ganda. Tubuh yang sehat memungkinkan anak belajar dan mengasah kecerdasannya, karena itu orang tua mengupayakan kondisi kesehatan anak agar tidak mudah sakit dan segera mengenali jika ada gangguan kesehatan.
  4. Kesehatan saluran cerna. Daya serap terhadap nutrisi anak sangat ditentukan oleh kesehatan saluran cerna. Saluran cerna adalah pondasi tumbuh kembang anak jangka panjang.

Usai makan siang, Ayah Irfan Hakim dipanggil oleh suara merdu seorang ibu dari arah kursi peserta. Aiiih..ternyata ada Psikolog Rose Mini, atau dikenal dengan Bunda Romi. Suasana langsung meriah karena Bunda Romi memandu game dan pemenangnya boleh ke depan untuk mendapatkan hampers Morinaga.

Bunda Romi lebih banyak membahas pendekatan psikologis yang harus dilakukan orangtua untuk mengenali dan menstimulasi kecerdasan anak. Berbicara dengan nada positif adalah salah satu kunci penting dalam pendekatan komunikasi agar anak tidak takut mengeluarkan bakat terpendamnya.

Umumnya sebagian orangtua masih mengutamakan kemampuan akademik sebagai indikator kecerdasan anak. Padahal jaman telah berkembang.
Ada 8 kecerdasan majemuk menurut Dr Horward Gardner, yaitu
  1. Logical Matematik, adalah kecerdasan untuk memahami kondisi atau situasi dengan menggunakan perhitungan matematis, serta melalui penalaran analisa-sintesa suatu percobaan sederhana, seperti membuat es dari air, dll
  2. Linguistik, adalah kecerdasan yang menekankan kemampuan menggunakan kata-kata dan bahasa dalam kegiatan berbicara, membaca dan menulis.
  3. Visual Spatial, merupakan kecerdasan dalam berpikir dan belajar dengan gambar-gambar, memahami bentuk, pola, posisi, dan ruang suatu objek, termasuk untuk berpikir secara kreatif.
  4. Naturalis, merupakan kecerdasan dalam berpikir dan belajar yang berkaitan dengan pemahaman terhadap lingkungan sekitar kita seperti tanaman, binatang atau benda mati seperti air, batuan atau gejala alam seperti hujan atau panas, atau tentang ruang angkasa.
  5. Interpersonal Kecerdasan interpersonal didefinisikan sebagai kemampuan seseorang untuk bisa memahami orang lain, termasuk bagaimana perasaan mereka serta hal-hal apa yang memotivasi dan mengganggu mereka.
  6. Intrapersonal, adalah kecerdasan yang dimiliki seseorang untuk dapat memahami dan mengenali diri sendiri.
  7. Kinestetik, adalah kecerdasan yang menekankan pada penggunaan tubuh dalam berkomunikasi dan mengekspresikan diri.
  8. Musikal, adalah kecerdasan yang menekankan kemampuan memahami musik sebagai media untuk mengeskpresikan diri. 
Bunda Romi menambahkan bahwa ada perbedaan stimulasi antara anak usia bayi, batita maupun masa kanak-kanak. Karena itu para ayah bunda harus banyak membaca dan mencari ilmu mengenai cara yang tepat dalam menstimulasi kecerdasan anak.


Tak terasa acarapun berakhir. Saya sempatkan keliling ke beberapa booth Morinaga dan melihat-lihat varian susu pertumbuhan. Morinaga Platinum adalah produk inovasi unggulan dari Kalbe Nutritional, yang berkomitmen memproduksi produk-produk nutrisi berkualitas terbaik. Kalbe bekerjasama dengan Morinaga Jepang untuk memproduksi susu pertumbuhan anak. Misi Kalbe Nutritionals adalah We Provide wellness to millions- menyediakan produk dan layanan kesehatan bagi masyarakat.



Morinaga Chil Kid Platinum MoriCare+ Prodiges merupakan susu pertumbuhan Si Kecil di usia 1 – 3 tahun dengan Formula Platinum MoriCare+ Prodiges. Inovasi unggulannya berupa sinergi nutrisi antara faktor kecerdasan multitalenta, pertahanan tubuh ganda dan faktor tumbuh kembang optimal mendukung Si Kecil menjadi generasi platinum yang multitalenta.



Morinaga Chil School Platinum MoriCare+ Prodiges merupakan susu pertumbuhan Si Kecil di usia 4 – 12 tahun dengan Formula Platinum MoriCare+ Prodiges. Masih dengan inovasi unggulan 4 faktor pendukung kecerdasan, nutrisi Morinaga Chil School Platinum MoriCare+ Prodiges sesuai untuk tumbuh kembang otak Si Kecil di usia sekolahnya.


Sebelum udahan, saya ingin memamerkan foto berdua dengan Bunda Dwina ya.. salah seorang sohib blogger juga.


Komentar