Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Bika Bogor Talubi, Oleh-oleh Khas Bogor yang Lembut, Lezat dan Halal

Sepanjang tahun 2016, Alhamdulillah, saya kedatangan banyak tamu yang berkunjung ke Bogor, baik keluarga maupun tamu kantor dari dalam dan luar negeri. Sudah pasti, secara naluri saya ingin menjamu mereka sebaik mungkin. Tamu keluarga biasanya saya ajak jalan-jalan keliling kota Bogor. Sedangkan tamu kantor, karena datang untuk urusan kantor, saya menjamu sebaik mungkin di kantor dengan aneka makanan lezat (dari catering tentunya, hehehe).  Ujung-ujungnya, pasti mereka ingin membawa oleh-oleh khas Bogor. Di sini saya nggak mau asal sebut ya, karena pastinya para tamu ingin oleh-oleh yang enak, kualitas terjamin dan unik. Oiya, satu lagi, mereka yang sudah sering ke Bogor ingin oleh-oleh yang kekinian. Nah lho, apa tuh? Sebelumnya, simak dulu video-log saya ini yuk! Yup, saya mau ngomongin tentang oleh-oleh khas Bogor yang kekinian, namanya adalah Bika Bogor Talubi. Kepanjangan dari Talubi adalah Talas dan Ubi, yaitu dua komoditi pertanian yang banyak dihasilkan dari

Pneumokokus, IPD dan Pencegahannya

Cerita kelam tahun 2007. Suatu hari di usia 20 bulan, Cinta mengalami demam tinggi. Tidak ada gejala lain menyertai.Tidak juga batuk-pilek yang biasanya datang. Hari kedua saya membawanya ke Dokter. Dari tes darah rutin Dokter menduga adanya virus karena leukositnya normal. Dokter meresepkan suplemen peningkat sistem imun. Hari ke empat, Cinta masih demam. Suami saya (Ari Budiawan, usia 33 saat itu) mengambil cuti agar bisa menemani saya yang mengurus Cinta. Dokter kembali melakukan tes darah rutin untuk melihat kemungkinan trombosit turun karena demam berdarah. Saya pun sudah bersiap-siap apabila Cinta harus opname. Ternyata trombosit Cinta normal ! Dokter menenangkan kami, menurutnya ada kemungkinan Cinta sedang tumbuh gigi gerahamnya.

Insiden Mobil Mogok, Tertolong Shop & Drive - Aki #GSAstraDelivery

Persoalan hidup banget, kalau saat mobil parkir beberapa saat, e h giliran mau pulang malah nggak bisa distarter.  Berdesis pun tidak.  100% mesin diam. Itu tandanya aki mobil sudah mati alias habis. Seringkali tanpa tanda-tanda sebelumnya. Ujug-ujug berhenti. Rasanya tak berkutik mendapati aki mobil mati. Kalau mobil sedang di rumah posisinya, tentu tidak akan sepanik yang kami alami. Masalahnya, saat jauh dari jalan umum dan angkutan umum. Mau jalan kaki ke bengkel untuk beli aki?  Dua kali kami mengalami mobil mogok karena aki mati. Kejadian pertama tahun 2009, suatu hari saat kami parkir mobil di halaman sebuah mal. Setelah lelah berbelanja, kami kembali ke mobil. Eh, ketika mau distarter, mobil tak bersuara sedikitpun. Berhubung pengalaman pertama, paniknya bukan main. Setelah menelepon teman yang mengerti masalah mobil, disarankan untuk ganti aki. Yang kemudian kami lakukan adalah mengangkat aki dan membawanya ke bengkel sebagai contoh saat membeli aki baru denga

Semua Tentang Jejalah Gizi Minahasa

Pertengahan Oktober 2016 Nutrisi Bangsa (web edukasi gizi dari PT Sari Husada) mengadakan lomba berhadiah Jelajah Gizi ke Minahasa (Sulawesi Utara) untuk 10 blogger. Pada pertengahan November lomba diumukan dan berangkatkan 30 orang ke Sulawasi Utara. Mereka terdiri 10 blogger pemenang lomba, salah satunya saya, narasumber, 10 wartawan media dan 10 panitia dari detik.com dan Sari Husada.

Ilmuwan dan Media Sosial

2013. Tim Asesor AUN ( Asean University Network ) melakukan peninjauan pada departemen-departemen dan fakultas yang mendaftarkan diri untuk sertifikasi international perguruan tinggi tingkat Asean. Salah satunya adalah Departemen Proteksi Tanaman (PTN), tempat saya bekerja. Salah satu indikator yang dilihat saat itu adalah adanya website dan media sosial yang interaktif dengan masyarakat. Web saat itu sudah ada. Tetapi bagimana dengan media sosial ? Dengan takut-takut saya sodorkan kepada pimpinan saya 2 link fanpage facebook dan twitter yang baru saya buat sekitar sebulan sebelumnya. "Maaf Bu, sebelumnya saya telah lancang membuat fanpage dan akun twitter Departemen kita. Tapi baru sedikit followernya," jelas saya. Ini terbilang nekat, karena akun baru tersebut memang bukan resmi dibuat oleh Departemen PTN. Saya membuatnya atas inisiatif sendiri sebagai orang yang suka bermain di media sosial. Tanpa banyak bertanya, Ketua Departemen PTN menyampaikan link ter

Suatu Kesempatan

Ketika helaian rambut putih mulai tampak,  Ketika orang lebih sering memanggilku “Bu”, ketimbang “Mbak”. Ketika gadis kecilku tau-tau udah menyamai tinggiku, Dan senyumku membentuk kerut di sudut mata, Kusadari suatu kesempatan telah tiba. Kesempatan memasuki Usia Cantik. It’s mean you’re getting old, Arin! Lalu kenapa? Menua itu sesuatu yang pasti. Bahkan saya pun tidak mau melawan waktu dan menjadi muda terus menerus. 

Kreasi Masakan Ikan ala Ibu Bekerja

Sebagai ibu bekerja, waktu saya untuk memasak tidak terlalu banyak. Pada pagi hari saya biasanya memasak makanan praktis untuk sarapan. Siang hari saya, suami dan anak-anak mendapatkan catering dari kantor dan sekolah. Kemudian saya baru memasak kembali pada malam hari. Walau dengan waktu yang terbatas, saya tetap berusaha menyajikan variasi makanan yang berimbang. Nutrisi untuk keluarga harus terpenuhi. Kebetulan sekali, keluarga saya suka masakan ikan, terutama ikan laut. Dalam satu minggu, setidaknya ada 4 hari saya memasak ikan. Kebetulan suami dari Medan dan saya dari Trenggalek, pesisir pantai selatan Jawa Timur. Jadi kami memang terbiasa dengan masakan ikan.

Never Miss A Precious Moment

Di balik senyum saat seremoni penganugerahan atau penyerahan hadiah, pernah ada "sakit"  yang orang belum tahu. Penanugerahan lomba web oleh Rektor IPB. Foto dari http://lombaweb.event.ipb.ac.id/ Bagi penyuka kompetisi menulis dan blog, kemenangan adalah puncak sebuah kompetisi. Sebelum dan sesudahnya selalu ada moment of victory (momen kemenangan) yang bisa dijadikan pelajaran untuk kompetisi-kompetisi berikutnya. 

The Avenue Residences

Sebuah gambaran urban lifestyle . Minggu pagi yang cerah. Saya belum beres memasak. Dari lantai 12 apartemen kami, terlihat Suami dan anak-anak berenang di kolam renang The Avenue Residences yang bernuansa tropis. Saya harus bergegas, karena Melly, temanku yang rumahnya tak jauh dari sini, memberitahukan akan datang. "Halo, Mba Arin, mobilku sudah di lobby nih, sudah siap belum?" Tanya Melly dari telponnya. "Wah, sebentar Mel, aku mandi dulu ya. Melly parkir saja dulu. Nanti tunggu aku di foodcourt." Saya memintanya menunggu di area Food and Baverage di The Avenue Residences.

Get Ready To Parenthood | Prenagen Pregnancy Educational Journey 2016

"Menjadi seorang Ibu adalah harapan dan bukti nyata saya."  Ungkapan tersebut ditulis Ibu Ayu Sintya dalam selembar kertas yang ditempelkan pada papan Wis h Card Prenagen . Padanya t ersirat sebuah harapan dan tekat seorang ibu untuk memberikan yang terbaik bagi buah hatinya. Ibu Ayu adalah satu dari ribuan pasangan suami istri yang hadir pada acara Prenagen Pregnancy Educational Journey , pada 1 Oktober 2016, di Hall Senayan City Jakarta. Mereka bersemangat untuk tahu lebih banyak mengenai persiapan menjadi orang tua sejak masa perencanaan kehamilan, hamil dan masa menyusui.

Jadi Anak Pantai

Suara tawa anak-anak pecah renyah bersamaan dengan debur ombak yang yang memecah mengenai kakinya. Kemudian mereka berlari menepi seakan air laut mengejarnya. Lalu berguling-guling di pasir dengan baju setengah basah. Di Pantai Kuala Putri, Asa dan Cinta memenuhi rasa penasarannya akan buih yang mengantarkan kerang ke tepian, memuaskan keingitahuan bagaimana galian pasirnya bisa berisi air dari dalam tanah padahal ombak masih jauh.

SMSBunda, Sahabat Masa Hamil dan Menyusui

Bermula dari rasa penasaran, kira-kira 2 bulan yang lalu saya mendaftarkan nomor ponsel dalam program SMSBunda. Program SMSBunda ini adalah program dari Kementerian Kesehatan RI berisi info kesehatan masa kehamilan hingga masa menyusui yaitu anak berusia 2 tahun. Pendaftar akan mendapatkan sms secara gratis. Program SMSBunda ini dibuat dengan tujuan untuk menekan angka kematian ibu hamil, melahirkan dan bayi. Dengan memberi edukasi sejak awal kehamilan hingga masa menyusui, diharapkan ibu dan keluarganya akan mampu merawat bayinya dengan benar dan paham langkah yang perlu dilakukan saat komplikasi terjadi. 

Menulis Sempurna

Dulu saya tidak mengerti kenapa ada orang-orang yang fanatik banget dengan ballpoint-nya. Yang saya maksud mereka adalah atasan-atasan saya. *yang baca ini, keep secret, please*  Setiap mau menulis atau tanda tangan tidak mau menggunakan pulpen biasa yang saya sodorkan. Beliau memilih  ballpoint miliknya sendiri. Bahkan sempat panik mencari-cari ketika ballpointnya tidak ada di saku. Fiiiuh! Sampai suatu ketika saya menemui masalah sehubungan dengan pulpen. Perhatikan foto di bawah ini.

Semangat 17 Agustus

Bulan Agustus tiba. Di sudut manapun Indonesia, berhias keriaan bernuansa merah putih. Di kota Bogor, Agustus tahun ini tampak lebih semarak dengan dipasangnya umbul-umbul merah putih di sepanjang jalan-jalan raya. Umbul-umbul berbentuk segitiga, terinspirasi dari umbul-umbul kerajaan Majapahit. Ya, finally simbol Majapahit diterima di tanah Pajajaran. Semangat bersatu, yes?

Ketika Lelah Terbayar Lunas

Hari gini, rasanya semakin langka menemukan jasa gratis. Ketika di mana-mana menolong identik dengan dibayar dan minta tolong seolah wajib membayar. Ketika penghargaan dilandaskan pada uang, yang terjadi kemudian adalah kecanggungan satu sama lain. Pernah menemui situasi seperti ini? Duh, duit lagi cekak, eh pas banyak undangan kawinan. Lho, bukannya seharu s nya ikut bahagia ada teman menikah dan ingin menyaksikan momen bahagia mereka? Sayangnya, yang diundang malah fokus pada ada tidaknya uang atau kado mahal yang harus dibawa. Apa kah mindset harus bawa uang itu menghalangi langkah kita untuk hadir ? Padahal, sang penganti n sebenarnya sudah merasa sangat dihargai dengan kehadiran kita.

Ibarat Rumah Kedua, Mobil Harus Sehat dan Nyaman

Rumahmu dimana?  di Mobil.    #Eh Begitu besarnya porsi waktu dalam berkendara, mobil ibaratnya sudah menjadi rumah kedua bagi keluarga saya. Sebuah mobil sederhana telah lama menjadi bagian dari aktifitas keluarga kami sehari-hari. Harap maklum, karena mobil keluarga kami multi fungsi banget. Selain untuk moda transportasi ke kantor dan sekolah, mobil juga untuk sarana jalan-jalan di akhir pekan saat kami tak ada tujuan tertentu. Cukup keliling kota, mengomentari sekitar dan ngobrol seru sambil mendengarkan radio. Tidak heran, jika di dalam mobil kami terdapat perlengkapan dasar untuk berkendara kemana-mana. Misalnya, yang pasti harus ada adalah stock air minum, payung, sandal jepit, bantal, satu stel baju ganti masing-masing anggota keluarga, handuk, sabun, alat sholat dan sedikit cemilan. Tak lupa tentunya aneka gadget dan chargernya, yaitu leptop untuk suami agar bisa bekerja, dan smartphone untuk saya agar bisa foto-foto dan posting di blog sambil bermacet-ria. Nah

Santai Tanpa Aturan Baku (Asinan Blogger di Radar Bogor II)

Setelah kehebohan sehari sebelumnya di rumah Almazia, hari ini lebih heboh lagi timeline saya. Colekan dan tagging sana sini dari member Asinan Blogger yang sudah membaca koran Radar Bogor pagi ini  Saya kebetulan sedang di rumah karena Asa sedikit demam. Tiba-tiba pintu rumah diketuk. Kirain loper koran, eh ternyata Mba Oty (Mutiah Ohorella) yang membawakan koran. Hahaha, maaf, maaf. Terimakasih ya mba, sudah baik banget mengantarkan koran. 

Halal Bihalal Ceria Asinan Blogger: dari Make Up Artist hingga Liputan Media

KECERIAAN selalu mewarnai grup WhatsApp (WA) Asinan Blogger. Sudah tahun kedua grup ini terbentuk. Bermula dari kedekatan sesama blogger perempuan yang berdomisili di Bogor, berlanjut ke grup WA. Nyaris tanpa berita hoax atau nyaris tanpa humor copy-paste membuat grup ini padat informasi, silaturahmi dan berbagi ilmu. Pokoknya, saya nggak pernah merasa sia-sia setiap kali membuka notifikasi  grup WhatsApp (WA), percakapan yang efektif, seru dan banyak manfaatnya.

Memilih Baju Lebaran Keluarga

Saya termasuk ibu yang sebenarnya ingin selalu tampil kompak dengan keluarga dalam berbusana. Tapi, suami malah sering menolak, katanya "Nggak mau ah seragam. Nanti dikira kita kerja di yayasan yang sama".

Cerita Sepatu

Halo, kenalkan, namaku Tomkins . Nama panjangku Tomkins - Demolition. Tomkins adalah sebuah sepatu.  Tadi Tomkins sudah bilang sama Mama Arin, pemilik blog ini, kalau Tomkins mau numpang cerita di sini. Boleh yaaa.. Mama Arin ini adalah mama-nya kakak Cinta, pemilikku. Kira-kira setahun yang lalu Tomkins dibeli oleh Mama Arin untuk kakak Cinta sebagai hadiah naik kelas. Katanya,  Tomkins dipilih karena modelnya trendi, warna dinamis, nyaman dipakai, terbuat dari bahan berkualitas dan memiliki outsole yang kuat.

1001 Manfaat Kamera Ponsel Sehari-hari

"Saya terima nikahnya, Murtiyarini binti Mukasir dengan mas kawin sebuah kamera dibayar tunai." Ehm, itu memori 12 tahun lalu.  Istri macam apa ini, kok minta mas kawinnya kamera? Untungnya suami saya nggak berpikir kalau saya matre. Beliau tahu hobi saya foto-foto segala rupa. Dulu foto-foto yang saya ambil kebanyakan adalah momen kumpul-kumpul teman-teman atau saat rekreasi ke suatu tempat. Nunggu ada acara khusus baru foto-foto. Maklum, kamera segede gaban bikin malas nenteng kemana-mana. Apalagi cuma bisa maksimal 36 kali jepret dan film akan habis. Eaaa.. Jika dulu dikatakan bahwa pencatat sejarah adalah tulisan, menurut saya foto mampu bercerita lebih dari tulisan. Foto bisa merekam gambar, peristiwa, ekspresi, gesture, latar belakang, apapun yang tertangkap dalam gambar, termasuk mampu mereka tulisan juga. Sekali dayung, ribuan pulau terlampaui.

Staycation di Hotel Arya Duta Medan

Lebaran 2015, kami ingin suasana yang berbeda. Biasanya mudik ke Medan dan tinggal di rumah kakek terus menerus, anak-anak nggak betah berlama-lama. Maklum, jauh dari kota dan susah internet. Jadi mati gaya. Nah, kali itu kami ingin mengajak anak-anak dan kakek-nenek untuk staycation di Hotel Arya Duta Medan. Saya sudah memesan jauh hari sebelumnya dari aplikasi Traveloka. Maklum, kan musim lebaran biasanya hotel fullbook. Saya memilih Hotel Arya Duta berdasar foto yang ada di aplikasi, yaitu hotel yang kelihatan baru.

Masjid Raya Al Mashun Medan

Masjid Raya Al Mashun Medan, kesan keindahan dan keprihatinan hadir sekaligus saat mengujunginya. Ini kali kedua saya ke sana. Pertama tahun 2004, setahun setelah pernikahan. Kondisinya saat itu sudah cukup memprihatinkan. Sebagai sebuah masjid yang menjadi ikon kota terbesar ke  3 ini, Masjid Raya Medan kurang terurus.  Daya tarik yang masih tersisa adalah ornamen-ornamen asli yang khas. Untungnya saat foto-foto di sana, ketidakrapian itu tidak terlihat. 

Wisata Kota Medan, Ke Mana Saja ?

Sudah 11 tahun suami tidak berlebaran bersama orangtuanya. Banyak hal menjadi pertimbangan. Sudah dua tahun ini, kami ingin telah melalui lebaran dengan suasana berbeda, lebaran di Medan. Kendala biaya memang menjadi pertimbangan buat kami yang ditakdirkan berjodoh dengan pasangan yang berasal dari dua pulau berbeda. Saya dari Jawa Timur, sedangkan suami dari Medan, Sumatera Utara. Kemudian kami menetap di Bogor. Sejak menikah, kami ke Medan justru bukan saat lebaran. Sebagaimana kita tahu, tiket kendaraan baik darat, laut apalagi udara harganya melambung di saat liburan menjelang dan sesudah hari raya. Dengan dua anak saat ini, biaya mudik ke Medan di hari raya tidak sedikit. Dengan pertimbangan itu, kami memilih mudik Medan justru di luar hari raya, di saat harga tiket pesawat sedang normal. Itupun bukan berarti benar-benar murah. Tetap saja butuh biaya besar untuk satu kali mudik.

My Eid Experiences with I.K.Y.K.

Idul Fitri 1437 H ini genap 1 tahun saya berhijab. Masih sangat baru, masih harus banyak belajar. Dan kepribadian pun masih "saya" yang dulu, kalem, tapi agak keras kepala gitu . Dalam berbusana, saya suka jenis busana yang casual dan aktif. Karena nggak mau baju yang pasaran, jadi seringkali saya mendesain sendiri model yang aneh, sedikit norak.  Saya juga sering lupa umur dalam memilih baju bergaya anak muda. Walaupun masih  jauh dari modis, Alhamdulillah- nggak sampai krisis percaya diri. Setelah berhijab, terus terang, saya masih mencari-cari busana muslimah yang sesuai dengan karakter saya. Saya sih lebih suka padu padan atasan dan bawahan. Sejauh ini saya belum berminat pakai gamis terusan. Hm, gimana ya, bukan apa-apa, hanya belum sreg saja. Merasa karakter saya belum bisa mengenakan gamis. Selain itu saya kerja kantoran dan sering naik angkutan umum, paling nyaman mengenakan atasan dan celana panjang atau kulot lebar. Tentunya, saya tetap berusaha mendekati

Merawat Taman Keluarga

Di balik foto-foto bernuansa natural yang selama ini saya unggah di blog dan instagram, adalah sebuah taman kecil di samping rumah. Namanya Taman AsaCinta. Ya, sama seperti nama blog ini. Sengaja namanya diambil dari nama panggilan anak-anak saya.  Taman AsaCinta merupakan impian saya sejak dulu masih tinggal di rumah kontrakan. Cita-citanya kalau sudah punya rumah sendiri, ingin mempunyai taman yang bisa untuk latar foto-foto outdoor , baik untuk f amily port rait maup un untuk food photography. Hihihi, niat awalnya itu.   Padahal, sebenarnya manfaat taman keluarga lebih dari itu. Selain untuk sumber hijauan di lingkungan rumah, taman juga untuk tempat bermain anak-anak.

Museum Kepresidenan Balai Kirti

21 Mei 2016 saya berkesempatan me time bareng Rina Susanti, partner menulis Mommylicious . Kali ini kami main ke Museum Kepresidenan Balai Kirti. Museum ini berlokasi di  Komplek Istana Kepresidenan Bogor, Jl. Ir H. Juanda No. 1  Bogor.  Telepon 0251-7561701. Museum Kepresidenan buka dari  Hari Selasa - Jum'at, pukul 09.00 s.d 15.00 WIB,  Sabtu - Minggu pukul 09.00 s.d 13.00 WIB, sedangkan  Hari Senin dan Libur Nasional tutup. Museum Kepresidenan ini berisi foto-foto, baju dan atribut para mantan Presiden RI. Sayangnya pengunjung tidak boleh memotret bagian ini.

Rahasia Asa Pintar Bercerita

Bulan ini, Asa merayakan ulang tahun yang ke enam. Asa juga sudah dinyatakan lulus observasi di salah satu Sekolah Dasar favorit keluarga kami. Alhamdulillah, sudah SD saja ya Nak!  Tampaknya yang menjadi penguat Asa diterima di SD ini adalah kemampuan bicaranya yang di atas rata-rata. Ketika masa observasi siswa, Asa dengan percaya diri menyapa para guru yang menguji, tanpa malu-malu. Asa lancar menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Pertanyaannya gampang sih, tetapi kan nggak semua anak percaya diri menjawab. Eh, Asa menjawabnya sangat mengalir. Ketika ditanya dengan satu pertanyaan, Asa jawabnya malah panjaaaaang. Menurun dari siapa ya? Saya dan suami relatif anteng lho sebenarnya. Kakaknya Asa juga anteng. Iya sih kecilnya ceriwis, tetapi Asa ini jauh lebih ceriwis. Jika kepintaran Asa berbicara ini bisa digolongkan sebagai Kecerdasan Linguistik, tentunya hal yang patut kami syukuri.

Yang Baik dan Yang Perlu Diperbaiki dari Aplikasi My Blue Bird

Sebelum panjang lebar menulis, saya sampaikan salut pada Blue Bird yang berkomitmen memperbaiki layanan online. Blue Bird "berani" membuka diri menerima masukan, saran dan kritikan melalui lomba bercerita ini. Dengan begitu, saya merasa mendapatkan kesempatan untuk menyampaikan banyak masukan. Tak lain demi perbaikan layanan Blue Bird. Jadi, tulisan saya ini bersifat review yang jujur dan opini. Ya, review jujur yang ditulis dengan itikat baik sebagai pelanggan. Semoga berkenan ya.  Saya mengenal taksi Blue Bird sudah lama, sejak tinggal di Bogor. Dulu taksi Blue Bird tidak leluasa beroperasi di Bogor karena persaingan dengan angkutan kota. Tapi akhirnya konsumen menentukan pilihannya. Seperti halnya saya. Taksi Blue Bird menjadi pilihan pada perjalanan-perjalanan yang saya rasa cukup berat, misalnya membawa 2 anak sambil membawa barang-barang, atau saat lokasi tujuan butuh gonta-ganti angkutan umum dan ojek. Daripada bayar sedikit-sedikit tapi ujung-ujungnya

Selfie untuk Senyum Indonesia Lestari

Tahukah teman, apa karakter bangsa Indonesia yang dikenal Dunia? SUKA SELFIE ! Bukaaaan, bukan itu yang saya maksud. Iya sih, selfie alias memotret diri sendiri telah menjadi kebiasaan lazim masyarakat Indonesia masa kini. Sebelum budaya selfie, ada karakter masyarakat Indonesia yang dikenal dunia, yaitu : SENYUM ! Orang Indonesia dikenal murah senyum.   Berkenalan dengan orang baru tersenyum. Berpapasan dengan orang tak dikenal, tersenyum. Berbicara sambil tersenyum. Bahkan ketika kecewa sekalipun ada yang masih bisa tersenyum. Benarkah S ENYUM Indonesia ini mulai memudar ?  

Perpisahan Sekolah Agriananda

Asalamualaikum Wr Wb. 11 tahun yang lalu , saya panik ketika pengasuh anak saya memilih pulang kampung, sementara saya harus kembali bekerja. Bertepatan dengan saat itu, Tuhan menurunkan pertolongan, yaitu dengan mengenalkan saya pada Daycare Agriananda. Saat itu putri pertama saya masih berusia 3 bulan. Bu Ita adalah pengasuh utamanya di Agriananda, dan kemudian kami sebut sebagai sekolah, walaupun saat itu belum usia sekolah.

Peran BNI menuju IPB Green Campus 2020

Pada awal Maret 2016, IPB menerapkan pelarangan ojek motor beroperasi dan peredaran motor di dalam kampus IPB. Motor boleh masuk ke dalam kampus IPB untuk kemudian parkir di area-area tertentu yang telah disediakan. Peraturan ini sebenarnya telah mulai digaungkan sejak Oktober 2015. Setelah mendapatkan berbagai reaksi pro-kontra, beberapa kali dialog dengan berbagai pihak, akhirnya Rektor IPB memutuskan untuk tetap melanjutkan peraturan ini sebagai bagian dari IPB Green Transportation untuk mencapai target IPB Green Campus 2020. 

Tantangan Bersih Scotch-Brite

Tantangan Bersih? Sanggup? Bisa nggak ya menyelesaikan tantangan bersih kali ini? Biasanya sih, hasilnya "zonk" dalam hal urusan beberes atau bebersih rumah. *Ibu macam apa saya ini?* Untung, suami saya tipe yang rajin dalam hal pekerjaan domestik, jadi rumah lumayan rapi, nggak "pecah" banget.

Langkah Kecil di Hari Bumi

"Kemana kita hari ini, Ma?" "Main yuk ke Kebun Raya Bogor" Dan langkah kecilpun dimulai. S ebenarnya jalan-jalan ke Kebun Raya Bogor ini dalam rangka survei lokasi untuk fieldtrip tamu-tamu dari Eropa dan Asia, bulan depan. Saya harus melihat rute, ketentuan masuk KBR, mau lihat apa di sana, sekaligus reservasi tempat makan siang. Hari itu, kami masuk dari pintu depan Hotel Amaris di jalan Padjajaran. Kami berjalan kaki menyusuri jalan dengan deretan bunga Heliconia dan pepohonan. Matahari cerah dan awan biru. Pemandangan yang sempurna.

Onduline, Genteng Bitumen Ringan dan Ga Berisik

"Saat renovasi rumah nanti, saya ingin punya ruang inspirasi, di mana bisa menuangkan ide sambil menatap hujan. Ruang kaca yang bisa melihat hujan, tetapi atapnya gak berisik saat air hujan deras menerpa," cita-cita yang berulang kali saya sampaikan ke suami saat kami membahas rencana renovasi rumah.

Selalu Ada Waktu dan Ide untuk "Passion"

Seorang teman saya yang tengah melanjutkan studi di Jepang, sering upload foto-foto masakan nya . Persepsi saya, dia m ema n g sehari-hari memasak untuk keluarga, dan cukup sering memasak dalam jumlah banyak untuk event-event organisasi yang diikutinya di Jepang. Jadi sudah mirip-mirip k atering gitu. Setahu saya memang dia pintar memasak, ju ga pintar menat a sajian, tak heran jika tampilan masakannya cantik menggoda. 

Daycare dan TK Agriananda, Sekolah Berlingkungan Baik di Bogor

Tak lama setelah IPB menerapkan green transportation, TPA-PG-TK Agriananda melaksanakan open house pada tanggal 5 Maret 2016.  Open house ini bertujuan memperkenalkan TPA-PG-TK Agriananda kepada masyarakat umum.

Rethink What A Working Mom Can Reach with Samsung Galaxy S7

Hujan deras tercurah tiba-tiba, sementara saya belum sempat berteduh. Situasi yang biasa terjadi di setiap sore musim penghujan di kota Bogor. Ada sesuatu yang sangat penting yang harus segera diselamatkan, yaitu putraku Asa, yang baru berusia 5 tahun. Bergegas kupakaikan mantel hujannya. Jangan sampai harta paling berharga ini sakit karena hujan.

Pizza Cooking Class With Morinaga Chil-Go!

Semesta mendukung. Satu hari yang cerah di musim penghujan, 19 Februari 2016.   Asa bangun lebih pagi dari biasanya. Setelah malam sebelumnya sibuk membungkus Morinaga Chil-Go! untuk teman-temannya . ( Baca cerita sebelumn ya:  Persiapan Morinaga Sharing Project ) .  S epertinya Asa terlalu bersemangat k arena hari ini a kan ada outing sekolah. Kegiatannya adalah "Pizza Cooking Class" di Domino Pizza.   Yeaaay...PIZZA COOKING CLASS WITH MORINAGA CHIL-GO!

Morinaga Chil-Go! Sharing Project

Jika ingin merasakan kebahagiaan sejati, maka berbagilah.  Pengalaman saya ketika sesekali berbagi sedikit hal, sensasi tersendiri ketika melihat ekspresi kebahagiaan si penerima, menerima ucapan terima kasih (walau seringkali merasa jengah, hanya berbagi sedikit saja lantas mendapatkan terimakasih berulang kali), disusul rasa haru dan hangat dalam diri. Seringkali saya merasa tidak percaya, ternyata diri saya bisa jadi orang baik dan membawa orang lain bahagia. Kemudian air mata menetes. Buru-buru saya kabur meninggalkan si penerima. Bukan sombong, tapi untuk menyembunyikan air mata. Semoga riya ini diampuni, saya di sini ingin mempertegas bahwa berbagi itu membahagiakan. Sungguh !

Daycare Packing List

Sebagai pelanggan daycare alias tempat penitipan anak p astinya menyiapkan bekal ke daycare jadi urusan sehari-hari. Ya seperti menyiapkan bekal anak ke sekolah gitu sih. Bedanya, kalau daycare kan waktunya lebih lama jadi bekalnya lebih banyak. Antara usia bayi, batita dan balita jumlah dan jenis bekalnya juga beda-beda. Bahkan setiap anak juga beda-beda tergantung kebiasaannya di rumah juga. Biasanya pihak daycare menyesuaikan sih, kendali tetap ada di pihak orangtua. Begitulah kira-kira bentuk pendelegasian ke daycare. 

Aman di Daycare

Sudah 10 tahun saya jadi pelanggan Daycare alias tempat penitipan anak. 10 tahun itu adalah 6 tahun untuk si kakak, dan 5 tahun si adik. Tapi bukan perhitungan penjumlahan biasa lantas jadi 11 tahun totalnya, karena ada masa dimana 1 tahun kakak dan adik bersama-sama di Daycare. Lokasi daycare di dalam Kampus IPB, satu lokasi dengan kantor saya. 

Laser Toner Andalan Kantor

Lega, huru-hara Laporan Tahunan baru selesai. Dua bulan pertama di awal tahun selalu dipenuhi dengan berkas-berkas bertumpuk-tumpuk di meja kantor. Laporan administrasi, laporan keuangan, laporan aset, laporan kemajuan mahasiswa dan data pergantian semester. Begitulah ritme kantor yang banyak berurusan dengan kegiatan kependidikan. Kali ini saya mau cerita tentang sebuah benda penting yang menjadi adalan kantor. Tadaaaaa....sebuah kotak berisi laser toner Blueprint hitam dan hemat. Saya biasa membelinya secara online di www.blueprint-indonesia.com Baru datang nih paketnya, sekalian numpang narsis ya...senyum sumringah karena laporan tahunan sudah kelar hihihi. Sebagaimana kita tahu, urusan perkantoran tak lepas dari urusan berkas, kertas, alat tulis kantor dan tentunya untuk mencetak perlu printer dan toner. Wajib ada hukumnya!