Langsung ke konten utama

Aku, Cinta dan Bis Pak Nanang (Lomba cerita MY Baby 2007)


Pukul 7.10 aku berlari menyandang ransel sambil menggendong Cinta, kuatir ketinggalan Bis Pak Nanang, yaitu bis karyawan yang biasa mengantarku ke kantor. Satu jam perjalanan menuju kantor, dan sebaliknya, kami nikmati setiap pagi dan sore.
Dua tahun sudah rutinitas ini kujalani. Sejak usia 3 bulan, siang hari Cinta tinggal di Penitipan Anak dekat kantor. Selebihnya, hampir semua kegiatan kulakukan bersama Cinta disisiku.
Dalam Bis itulah kesempatanku kami bercengkerama, bernyanyi dan belajar bersama. Aku belajar menjadi Ibu, Cinta belajar mengenal kehidupan. Sepanjang perjalanan, Cinta belajar tentang angin, sinar matahari, dedaunan, juga sungai. Cinta pun melihat sendiri kebun jagung dan gunung yang hampir setiap hari dilihatnya dalam kartun Dora the explorer.
Tak hanya itu, dari balik jendela Bis Cinta menghitung mobil, membandingkan rumah besar dan kecil, melihat pedagang asongan, juga anak sebayanya mengamen di lampumerah. Sesekali Cinta melihat Pak Nanang mengulurkan sekeping uang pada mereka.
Kadang Bis melambat dalam kemacetan. Dan hari tertentu Bis penuh penumpang. Kupangku Cinta dan kupersilakan penumpang lain duduk di sebelahku. Ketidaknyamanan ini tak urung membuat Cinta rewel. Segera kuhibur Cinta dan kuberi penjelasan sederhana. Kuharap Cinta menerima keadaan ini dan mengerti bagaimana harus berbagi.
Para penumpang sudah mengenal Cinta, begitupun Cinta mengenal mereka. Sapa manis mereka kudengar setiap hari. Keakraban sesama penumpang ini membuat kami nyaman. Dan ketika kami turun, selalu kuajak Cinta mengucapkan “Terimakasih, Pak Nanang” kepada Supir Bis yang setia mengantar kami.
Inilah yang bisa kuberikan pada Cinta, kasihsayang dan ilmu. Kebersamaan kami dalam Bis Pak Nanang adalah curahan kasihsayang dan ilmu yang tiada tara.

Mungkin cerita di atas yang menjadi salah satu pemenang ke 3 lomba menulis MY BABY 2007 dengan tema Saat Indah Bersama Buah Hati. Aku mengirimkan beberapa cerita, dan salah satunya menang (nggak mungkin semuanya...).


Cinta, nomor 17 urut abjad.

Komentar