Langsung ke konten utama

Belanja Keluarga di Kota Kasablanka


Sabtu lalu kami ke Kota Kasablanka. Jangan salah kira, ini bukan kota Casablanca di Maroko, tapi ini nama mal keren di Jakarta. Sesuai nama asalnya, mal ini bergaya Maroko.


Di saat orang Jakarta berbondong-bondong ke Bogor di akhir pekan, kami melawan arus memilih ke Jakarta. Pagi itu suasana tol relatif lancar. Apalagi lokasi Kota Kasablanka mudah dijangkau, tanpa GPS pun kami sudah hapal, yaitu di jalan yang sama dengan nama mal nya, Casablanca, daerah Tebet, Jakarta Selatan.



Ceritanya gini, sabtu itu saya, suami dan anak-anak ingin escape dari suasana nge-mal di Bogor yang gitu-gitu aja. Sementara banyak banget keperluan yang lagi ingin dibeli. Masalahnya, keperluan kami beda-beda. Saya ingim belanja bulanan, suami kehabisan cairan soft lens, si adik pengen beli buku dan si kakak sudah langganan kalau ke mal pasti beli pernak-pernik stationery. Akhirnya kami putuskan ke Kota Kasablanka saja, yang kami tahu suasananya nyaman. Kota Kasablanka tidak hanya buat belanja, juga bisa buat refreshing.



Kami tiba di sana pukul 10.00. Mal masih baru dibuka. Tapi di tempat parkir sudah ramai mobil pengunjung. Untungnya Kota Kasablanka memiliki tempat parkir yang luas dan ada beberapa lantai.



Dari tempat parkir kami naik lift langsung ke lantai 2. Anak-anak langsung menuju Amazing, yaitu arena permainan. Si kakak udah punya kartunya, tinggal top up saja.



Di lantai 2 Kota Kasablanka ini memang surganya anak-anak. Di sini banyak toko mainan seperti Toys Kingdom, Planet Kidz dan Kids Station. Buat remaja penyuka aksesoris, pernak-pernik dan kado pasti suka mampir ke ClassRoom, Tokyo1Store, Naughty, Scoop dan banyak lagi.

Kartu Amazing punya Si Kakak
Banyak stationery lucu-lucu di sini
Deretan toko stationery dan aksesoris
Dari lantai atas saya sempat melongok ke lobi utama. Tampaknya sedang ada promo event dari Pantene shampo. Di Kota Kasablanka ini memang sering ada event. Kalau saya bilang, Kota Kasablanka ini adalah mal yang "hidup" dan "berwarna", ditunjang oleh rilis publikasi di media sosial yang aktif dan ramah. Walaupun dari Bogor, saya dapat update info terus dari web, twitter dan fanpage Kota Kasablanka. Info lengkap di http://kotakasablanka.co.id .


Mal dengan bangunan 6 lantai dengan desain unik khas masjid-masjid di Maroko ini menjadikannya tak hanya tempat berbelanja, juga tempat yang nyaman untuk rekreasi dengan keluarga. Yang kami suka dari Kota Kasablanka ini adalah suasana interior yang lega, dengan langit-langit tinggi sehingga udara dalam mal tetap segar, jadi sekeluarga merasa nyaman dan betah.


Food Society tampak dari samping
Kembali ke niat semula untuk berbelanja, kami menuju Paperclip di lantai Lower Ground. Wiiih, kalau lihat buku bacaan dan stationery kami pasti betah. Apalagi si Ayah, langsung ngumpet di balik rak-rak buku sejarah. Sementara saya berkeliling melihat buku-buku parenting terbaru. Kalau si kakak beda lagi, dia lagi suka eksperimen campur-campur antara lem, glitter dan pewarna. Jadi si kakak "kedipin" mama buat merayu minta dibelikan bahan eksperimen lagi.


Sebenarnya setali tiga uang dengan si Kakak, saya juga penggemar stationery. Dari bloknote yang lucu, penjepit kertas, mouse..apa saja stationery yang lucu saya suka. Untuk peredam jenuh di depan meja kerja kan?  Selain buku dan alat tulis, di Paperclip juga ada mainan edukatif dan robotic dengan banyak pilihan.Pokoknya di Paperclip ini puas berbelanja.



Tiba-tiba Asa teriak, "Ma, ada buku The Good Dinosaur!" Oh, rupanya dia sedang melihat-lihat koleksi buku anak dan melihat buku yang diadaptasi dari film terbaru Disney. Bukunya langsung didekap buat dibawa pulang. Oke deh...





Masih di lantai yang sama dengan Paperclip ada Carefour. Di sinilah saya belanja kebutuhan bulanan untuk rumah tangga. Daftar belanja yang seabreg segera tuntas pindah ke troli karena mudah untuk mencari barang-barang yang mau dibeli. Misi belanja bulanan cepat terselesaikan dengan bantuan duo krucil ini. Tak lupa si ayah mampir apotek membeli cairan pembersih soft lens.





Cinta Produk Lokal, saya rasakan semangat ini dalam Kota Kasablanka.


Di food society, cafe lokal mampu bersaing dengan cafe franchise luar negeri. Sebut saja Bengawan Solo Cafe, Kafe Betawi, Kopi Luwak, Warjok Asli, dan Sate Senayan. Food society adalah kawasan restoran di Kota Kasablanka yang memenuhi lifestyle masyarakat sehingga bisa menikmati makanan dan bersosial di sini.



Bagi pecinta craft, Kota Kasablanka tempat yang lengkap untuk berburu aneka bantal-bantal lucu, sprei, korden, hiasan dinding, pajangan, hingga furniture unik banyak dijual di lorong-lorong lantai Low Ground. Kalau lihat merknya sih banyak produk lokal dan UKM. Mata saya langsung ijo lihat aneka craft itu, tapi karena tanggal tua saya harus menahan diri. Sementara ini harus puas dengan membuat wishlist dengan tekat pas usai gajian bulan depan mau kembali sini lagi.



Oiya, pas masih di LG tadi pandangan saya terhenti pada Serambi Botani Institut Pertanian Bogor. Waaah, sebagai karyawan IPB saya jadi bangga nih outlet produk-produk IPB ada di Kota Kasablanka.




Senang deh, belanja bersama keluarga di Kota Kasablanka. Tenantnya lengkap, mencakup banyak keperluan, dari fashion hingga gadget. Dari keperluan bayi hingga dewasa. Jadi kalau pengen belanja ini-itu nggak perlu pindah-pindah mal.



Tak terasa hari sudah mencapai dzuhur. Waktunya sholat. Setelah sholat di musholanya yang nyaman dan luas, kami memutuskan kembali ke Bogor. Ssst, toilet dan musholanya di sini bersih lho. Dan sekilas saya lihat ada ruang nurseri. Salut deh sama Kokas yang menyediakan fasilitas nyaman untuk beribadah.



Sebenarnya si Adik masih pengen mengajak nonton The Good Dinosaur di XXI Cinema Kota Kasablanka. Tapi karena hari senin si Kakak mau ujian, jadi nontonnya minggu depan saja ya.



#WeLoveKokas #KokasBlogger #KotaKasablanka

*******


Tulisan ini menjadi 1 dari 5 Pemenang Utama lomba Blog Kota Kasablanka


Komentar

  1. Waaah Kokas memang surga belanja buat keluarga ya mbak. Keperluan si ayah, ibu sampai anak-anak lengkap di sini.

    BalasHapus
  2. stationary lucu mamanya juga suka ya mbak :) eh itu sih aku biasanaya

    BalasHapus

Posting Komentar