Serasa lulus dan mengambil ijazah, begitulah perasaan saya ketika melunasi cicilan bulan terakhir mobil Avanza biru. Gemetar tangan ini saat menerima sebuah amplop berisi BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor). Sebuah surat berharga yang menyatakan mobil tersebut berkepemilikan atas nama saya. Alhamdulillah ya Allah, setelah 4 tahun menyicil, akhirnya saya punya mobil sendiri dan BPKB tersebut telah saya pegang. Mimpi menjadi kenyataan. Teringat kembali bagaimana mula saya membeli mobil Avanza biru itu. Dulu saya pikir memiliki mobil hanyalah keinginan yang mustahil. Saat itu anak-anak saya masih kecil, rasanya kasihan kalau setiap kali bepergian harus naik angkutan kota. Kena panas, debu dan asap, ditambah saat musim hujan tak jarang kehujanan. Ada mobil kantor suami, tentu saja pemakaiannya tak leluasa. Hanya untuk suami bekerja. Hingga suatu hari menjelang lebaran, saat jalan-jalan ke Mal, seorang salesman menghampiri saya dan suami. Dia menjelaskan promo mobil den
Jejak Karya Murtiyarini, Mama dari Asa dan Cinta