Anda mungkin akan langsung mengangkat raket elektrik atau mengambil
penyemprot serangga begitu melihat seekor kecoa melintas. Tak hanya kecoa,
lalat, tikus dan semut memang sedari dulu menjadi ”musuh-musuh” di dapur
kita. Apalagi jika si kecil sering ikut
bermain di dapur. Dapur sebagai tempat dengan aktivitas paling tinggi dan
lembab menjadi tempat paling sesuai bagi serangga, tikus dan cicak.
Berbagai merk dan jenis
pembasmi serangga dan tikus tersedia di pasaran. Tapi jika anda ingin cara yang lebih ’hijau’ dan aman
untuk anak-anak, kata kuncinya adalah ”pengendalian”.
Kecoa
Kecoa dapat hidup tanpa
makanan hingga 40 hari, tapi hanya bertahan seminggu tanpa air. Karena inilah kecoa
menyukai di tempat lembab yaitu di sekitar kamar mandi dan WC. Meskipun bisa
terbang, tapi kecoa lebih suka berjalan di lantai atau dinding bagian bawah
agar mudah menemukan air.
Tempat tinggalnya yang
kotor menjadikan serangga ini sangat menjijikan. Anda tentu jijik membayangkan kalau
tungkai-tungkai penuh kuman ini berjalan-jalan di atas makanan. Kecoa lebih
suka mencari makan pada malam hari (nokturnal), karena itu jarang terlihat pada
siang hari. Makanan kecoa beragam, mulai dari sampah, lem,
kertas, sabun, semir dan tinta.
Tubuh kecoa pipih, mudah memasuki celah sempit. Cara ini cukup
efektif untuk menghindari pukulan sapu lidi kita. Cara lain untuk
mempertahankan diri adalah dengan mengeluarkan cairan bau dari dalam tubuhnya
sehingga kadang kita memilih menjauh daripada harus mengejarnya.
Kecoa menularkan bibit
penyakit berasal tempat-tempat kotor
yang menempel pada tungkainya. Pada anak yang sensitif, kecoa dapat menjadi
pencetus alergi dan asma. Zat penyebab
alergi berasal dari sekresi, eksresi, bangkai dan serpihan-serpihan tubuhnya. Di Amerika, 1 dari 4 orang sensitif pada
kecoa.
Trik sehat :
· Tutup makanan dan bahan makanan di dapur.
· Atur sirkulasi udara dan cahaya agar dapur
dan kamar mandi tidak terlalu lembab.
· Rutin membersihkan dapur dan kamar mandi
· Menutup celah-celah di dinding
Lalat
Lalat terbang cepat dan cekatan. Tingkahnya seperti
pencuri yang mencicipi semua makanan, tapi sulit untuk ditangkap . Tubuhnya
dikelilingi bulu-bulu halus yang peka terhadap desiran angin gerakan tangan
kita.
Lalat yang umum di dalam
rumah adalah lalat rumah, lalat hijau dan lalat buah. Lalat rumah yang berwarna
hitam. Lalat menyukai aroma makanan yang menyengat, seperti buah-buahan yang
matang dan makanan yang mulai membusuk. Karena itu, lalat suka hinggap di
tempat sampah. Tungkainya dapat membawa kuman penyakit. Lalat biasanya terbang rendah dan dekat. Suka
hinggap di lantai dan dinding yang rendah.
Lalat daging berwarna hijau.
Suka makan dan bertelur pada daging. Dalam
2-3 hari, pada sampah daging atau plastik bekas pembungkus daging yang tidak
dibuang akan muncul larva lalat (belatung) dan akan menjadi lalat dewasa.
Jenis lalat yang lain
adalah lalat buah. Ukurannya lebih
kecil. Lalat buah mengerumuni buah yang telah matang dan bertelur disana. Tempayak
(larva) yang menetas akan memakan bagian dalam buah. Dengan hinggap dari tempat sampah lalu
berpindah ke makanan kita, lalat dapat membawa penyakit diare, typus, disentri,
kolera penyakit kulit, E. coli,
leprosy, dan polio
Trik sehat :
·
Segera
buang sampah terutama jika terdapat makanan yang membusuk. Bersihkan tempat
sampah dari sisa sampah yang masih menempel
·
Simpan
buah-buahan dalam kulkas atau lemari sehingga tidak tercium baunya. Dengan
memutus daur hidup lalat berarti akan mengurangi populasi lalat di dapur.
·
Tutup
makanan dan minuman di dapur.
·
Pasang
tirai/ kaca pada jendela untuk menghindari masuknya lalat dari luar.
·
Pasang
sedotan warna orange yang telah diberi lem dalam gelas dengan posisi tegak.
Lalat akan tertarik dan melekat disana.
Semut
Semut menyukai makanan
yang manis. Mereka mudah sekali menemukan makanan manis melalui penciumannya.
Dalam beberapa menit, remah makanan yang berserak di lantai akan segera dikerubuti semut. Semut tinggal
dan membentuk terowongan di dalam tembok atau tanah. Seringkali terjadi migrasi
besar-besaran menjelang musim hujan.
Semut sebenarnya tidak
menyebarkan penyakit, namun cukup menganggu apabila anak-anak anda bermain di
lantai. Gigitan semut dapat menimbulkan rasa gatal yang cukup lama. Semut
yang mengerubuti makanan mengubah
makanan menjadi serbuk dalam ukuran partikel kecil sehingga tidak layak untuk
dimakan.
Trik sehat :
·
Letakkan
mangkuk berisi air pada kaki meja makan untuk menghalangi semut. Air sebaiknya
diganti setiap 2 hari agar tidak menjadi tempat berkembangbiaknya namuk.
·
Sapu
lantai secara rutin pagi dan sore, atau sesaat setelah si kecil menumpahkan
remah-remah biskuitnya.
·
Pel
lantai untuk membersihkan sisa makanan dan minuman yang lengket.
Tikus
Seperti tokoh Jerry dalam
kartun “Tom and Jerry”, tikus memiliki
banyak keahlian. Tikus dapat memanjat tembok vertikal
dan mengerutkan badan untuk melalui lubang yang lebih kecil dari tubuhnya.
Indra penglihatan dan penciuman mereka sangat baik dan berlari cepat untuk
menghindari kejaran kucing. Tikus dapat berenang hingga 72 jam, sehingga tidak
efektif menjebak tikus dalam air. Tikus selalu menandai lintasannya dengan
kencing dan akan selalu melewati rute yang sama.
Kesalnya, tikus yang giginya terus
tumbuh ini gemar sekali menggigit benda-benda di rumah kita seperti kabel,
perabot plastik, lemari kayu bahkan kursi besi sekalipun. Bukan hanya untuk
dimakan, tapi juga untuk mengasah giginya yang terus memanjang.
Seekor tikus dapat melahirkan anak hingga 12 ekor tiap 3 minggu. Bayangkan dalam setahun terlahir 150 bayi tikus!
Tikus sangat berbahaya bagi kesehatan
karena menyebarkan berbagai penyakit
diantaranya pes, salmonellosis, leptospirosis, meningitis oleh virus lymphocytic
coriomengitis, demam lassa, rabies, trikhinosis dan hantavirus (penyebab
sakit paru dan gijal). Penyakit ditularkan melalui kontak langsung dengan urin tikus,
ludah dan kotorannya. Selain itu tikus
terus menumpulkan giginya akan merusak perabot rumah dengan gigitannya. Tikus juga sangat pandai mencuri makanan terutama yang beraroma
gurih seperti keju dan ikan.
Trik sehat :
· Memelihara kucing, paling tidak untuk
menakuti-nakuti
· Pasang perangkap tikus ditempat tidak
terjangkau anak-anak.
· Memasang umpan beracun dikuatirkan akan
meracuni hewan peliharaan. Selain itu tikus akan mati disembarang tempat yang
tidak diketahui bangkainya, namun baunya menyebar kemana-mana.
· Tutup makanan atau simpan di lemari.
· Gudang atau tumpukan kardus harus sering
diperiksa sehingga tidak dijadikan sarang tikus
· Ubah posisi interior rumah 2-3 bulan
sekali agar tikus kehilangan orientasi
kawasan.
· Sering mengepel lantai untuk menghapus
jejak tikus
· Buang sampah secara cepat agar tidak jadi
makanan tikus.
· Kurangi rumput dan rimbunan semak di
halaman sekitar rumah agar tidak menjadi sarang tikus.
· Di beberapa toko telah dijual alat
penghasil suara ultrasonik dan gelombang
elektromagnetik yang dapat mengusir tikus.
Cicak
Cicak tinggal dibalik lemari, di celah atap rumah.
Cicak mempunyai bantalan pada
kakinya yang memungkinkan mereka menempel di dinding. Kehadiran cicak sebenarnya
membantu untuk mengurangi jumlah nyamuk di dalam rumah. Tetapi dalam beberapa
hal cicak sangat menganggu.
Mungkin anda pernah
kejatuhan kotoran cicak dari
langit-langit rumah, atau mengenai
perabot rumah atau makanan. Cicak yang sedang gugup sering terpeleset dan
terjebak dalam toples gula yang tidak ditutup, blender, atau kecebur ke dalam gelas. Cicak dalam keadaan terdesak memutuskan ekornya.
Mungkin diantara anda pernah menemukan ekor cicak dalam masakan. Mereka juga
suka menyelinap masuk ke dalam lemari baju dan lemari makan
Trik sehat :
·
Tutup
gelas, blender, toples, panci dan piring makanan.
·
Sering-sering
membersihkan lemari dan perabot rumah lainnya.
·
Tutup
celah yang mungkin terdapat di dinding atau lemari.
Jaman masih rajin nulis d media ya heehehe
BalasHapus