Memenangkan Lomba Blog

Akhir-akhir ini, mengikuti lomba blog menjadi tantangan baru buatku. Apalagi trend lomba bergeser dari yang model menggunakan pos atau email, ke lomba facebook, twitter dan blogging. Arahnya bisa ditebak, penyelenggara lomba atau sponsor ingin lebih banyak efek booming popularitas (ini istilah aku sendiri sih :p) yang bisa di peroleh dari lalulintas dunia maya.

Sebenarnya aku belum saatnya menuliskan tips memenangkan lomba blog ini. Pasalnya, dari sekian lomba yang kuikuti, baru beberapa yang memenangkan lomba. Kalau mau tau lomba blog yang kuikuti tinggal klik label "lomba" disebelah kanan yaaa :)

Sebut saja lomba blogdetik. Blogdetik sering banget mengadakan lomba dan banyak digandeng perusahaan-perusahaan untuk tujuan promosi. Pesertanya ratusan hingga ribuan, tergantung kemudahan tema. Yang aku kagum dari para blogger, apapun temanya, sudah pernah menggunakan produk sponsor atau belum, tetap saja ada 1001 satu ide untuk dituliskan. Pada periode lomba dilaksanakan, bisa dipastikan nama produk yang bersangkutan sangat popular di lalu lintas google. Apalagi sebagai persyaratan harus ada kata kunci tertentu dan link ke situs sponsor. Aku belum pernah menang di blogdetik. Penasaraaaan banget. Padahal sudah belajar dari membaca blog-blog pemenang sebelumnya, antara lain mengulas produk dengan detil, menjaga kesesuaian tema dan menyajikan tampilan semenarik mungkin. Untuk memenuhi kriteria terakhir, aku berusaha menampilkan foto asli hasil jepretan sendiri. Tapi nyatanya, sampai saat ini aku masih belum hoki di lomba blogdetik. :(

Lomba blog pertama yang kumenangkan adalah "Ponsel Pintar untuk Perempuan" yang diselenggarakan oleh Klub Emak2 Blogger dan Indosat. Aku juara pertamaaaaaaa....!! Kurasa karena aku sangat jujur menceritakan semua hal yang kuketahui tentang gadget yang kupegang. Dan walaupun sebenarnya aku masih tergolong gaptek, tapi ternyata di luar sana masih dianggap pintar hahahahaha...

Hadiahnya sebuah ponsel pintar Nokia Asha 202 senilai 700ribu + pulsa 300ribu + modem smart 299ribu. Lumayan banget kan? :)

Menyusul kemenangan berikutnya pada lomba blog VOA (Voice of America). Lomba ini sebenarnya sudah terselenggara sejak Desember 2011, setiap bulan dipilih 3 pemenang dan berlangsung selama satu tahun. Nah, aku baru tahu di bulan agustus 2012. Tema yang dilombakan bebas, asal mengacu ke salah satu link berita VOA. Kebetulan aku ada stock tulisan tentang perpustakaan anak yang cocok dengan berita yang baru saja terbaca di situs VOA. Tulisanku menang di bulan Oktober, sebagai juara ketiga.

Terusterang, sebenarnya tulisan perpustakaan anak bukan untuk lomba ini. Aku menulisnya untuk keperluan lain. Kutulis setahun yang lalu, dengan riset mendalam (ehm..) banyak literatur dan wawancara. Hasilnya memang bagus sih, eh, ini bukan aku aja loh yang bilang hehehe.... All about kids and parenting, kayaknya apapun bisa dikaitkan dengan masalah anak dan parenting ya. Dan kayaknya disitulan interestku saat ini. Maklum, lagi punya anak kecil. 

Lomba berikutnya yang nyaris menang adalah lomba blog Ayahbunda. Blogku bisa masuk 12 besar, namun kandas disitu saja dan tidak memenangkan hadiah apapun. Padahal di sini aku merasa 'memegang' konsep banget, namun selera juri beda rupanya. Dari sini belajar, terlalu memegang konsep menjadikan tulisan nggak natural. Kurasa itu menjadi penyebab kekalahanku.

Akhir tahun lomba blog ditutup dengan berita manis bahwa blogku masuk menjadi finalis dalam Lomba blog Milkuat-Vivalog. Untuk menjadi pemenang utama harus submit tulisan baru dalam waktu 5 hari. Ini link blog yang masuk final dan ini link tulisan baru untuk mendapatkan pemenang utama. Tema tentang zat besi dan zinc.

Selain pengen menang (tentu saja), tujuan ikut lomba blog adalah berpartisipasi pada suatu kampanye. Misalnya lomba blog KPK, atau lomba blog PLN dan lain-lain. Menang syukur, nggak menang yang penting sudah mengeluarkan uneg-uneg dengan jalan yang benar. Eits, nggak hanya itu. Ada dampak baik bagi blogger kalau dia ikutan lomba blog, apalagi jika penyelenggaranya portal blog terkenal semacam blogdetik, kompasiana atau vivalog. Statistik pengunjung akan melonjak tajam dan nama blogger yang bersangkutan akan lebih populer. Hari gini nggak eksis di dunia maya? mana asyiiikkk....

Ups, kok malah kebanyakan curhat. Jadi, mana tips memenangkan lombanya??????

Kalau aku simpulkan seperti ini :

• Pahami tema. Jangan sampai salah arah. Sayang kan kalau nulis banyak-banyak eh ternyata tema kurang nyambung. 
• Pahami materi. Bisa jadi materinya sama sekali baru buat kita. Tapi sekarang apa sih yang nggak bisa dipelajari via google? Cukup dengan membaca beberapa artikel terkait, yakin deh, langsung pada pinter hehehe... Paham materi akan menentukan mengalir atau tidak bahasa yang kita gunakan. Nggak harus paham dalam artian mahir, penyelenggara tau kok peserta bukan pakar. 
• Gunakan gaya blogger. Kalau diamati-amati, beda tulisan blog dengan esai atau karya tulis ilmiah jauh banget bandingannya. Gaya blogger lebih santai, bebas, dan berdasar pengalaman pribadi lebih baik. Banyak tulisan para pemenang lomba blog yang menulis berdasar pengalaman pribadinya. Bentuknya beda dengan esai atau artikel. Karena itu juga menulis blog lebih banyak disukai, dan lomba blog lebih banyak pesertanya. 
• Kreatif. Masih berhubungan dengan gaya blogger, kreatif adalah sebuah keharusan. Kreasi bisa di gaya penulisan atau gambar yang ditampilkan. Kalau bisa menggunakan hasil jepretan sendiri (walaupun dengan hp jadul) tetap lebih baik daripada ambil dari internet. 

Yup, semoga tips ini bermanfaat.