Saya yakin para ibu-ibu sepakat dengan perasaan saya ini, seandainya waktu bisa diputar kembali, saya ingin momen pada masa anak-anak kecil. Perang batin antara ingin anak-anak cepat besar atau anak-anak awet lucu? Saya ingin bisa merasakan keduanya. Waktu yang berlalu cepat dan kenangan masa kecil adalah hal yang mendatangkan sesal.
Tapi ada hal-hal yang tidak saya sesali, walaupun hal tersebut membuat diri saya tidak seperti dulu. Seperti halnya ketika saya ditanya apakah menyesal jika tubuh melar setelah melahirkan? Jelas saya tidak menyesalinya. Dua buah hati saya telah membuat saya melupakan penyesalan karena kehamilan. Saya tidak menyesal payudara kendur karena menyusui, bukti saya telah memberikan ASI pada mereka. Dan stretch marks di beberapa bagian kulit yang pernah melebar karena hamil, tak akan menjadikan saya menyesal mendapatkannya. Semua itu tanda pengingat hadirnya dua malaikat dari rahim saya.
Stretch marks sebagian paha saya dapatkan pada kehamilan anak pertama. "Ini stretch marks dari kamu, Cinta!" seloroh saya sambil menunjukkan pada putri saya adanya goresan putih seperti bekas cakaran. "Dan ini Mama dapatkan saat hamil adik Asa," sambung saya sambil menunjukkan tanda stretch mark di seputaran pusar saya. Waktu hamil anak kedua, perut saya lebih besar daripada kehamilan pertama.
Akan tetapi, saya juga ingin mengurangi sedikit saja dalamnya stretch marks di kulit saya (jika tidak memungkinkan hilang 100%). Setidaknya, saya tidak ingin melebar atau bertambah. Lagipula buat penanda apalagi selain karena berkurangnya elastisitas kulit dan kecerobohan saya merawat kulit?
Sudah sebulan ini saya mencoba produk Bio-Oil. Di minimart dijual dengan harga kisaran 110 -140 ribu rupiah. Kegunaan Bio-Oil ini diantaranya dapat membantu menyamarkan bekas luka baru maupun lama, mengurangi stretch marks dan mencegah pembentukan stretch marks baru yang mungkin terbentuk karena adanya penambahan volume tubuh, misalnya selama masa kehamilan, pertumbuhan yang pesat saat remaja dan akibat kenaikan berat badan. Bio-Oil yang mengandung Purcellin Oil ini juga mampu menyamarkan flek atau noda karena pigmentasi pada kulit, mengembalikan dan menjaga elastisitas kulit serta mengurangi kerutan pada tubuh maupun wajah.
Dalam masa percobaan sebulan ini, stretch marks masih ada, hanya saja kulit saya lebih lembut dan kenyal. Tentunya saya masih harus melanjutkan selama beberapa bulan ke depan untuk hasil lebih maksimal. Kebetulan saya suka banget sama aromanya. Lembut, wanginya enak, mengandung perpaduan minyak esensial dan ekstrak tumbuhan alami seperti calendula, rosemary, chamomile dan lavender.
Coba ya, Bio-Oil digunakan sejak awal kehamilan saat belum terbentuk stretch marksk? Saya rasa hasilnya akan lebih efektif. Jadi Bio-Oil ini lebih cocok jika digunakan oleh ibu-ibu yang tengah hamil, apalagi saat masih hamil muda. Seperti yang saya baca di postingan beberapa blogger yang tengah hamil, yaitu link punya Dessy Yusnita dan Echa
Buat calon ibu, jangan pernah takut menghadapi perubahan tubuh. Hadirnya stretch marks bisa dicegah sejak awal kehamilan dengan penggunaan Bio-Oil. Pun kalau masih saja ada stretch marks karena begitu dahsyatnya peregangan kulit, semoga dengan Bio-Oil nggak terlalu berat stretch marksnya. It's okay, anggap saja penanda kehadiran buah hati. Jalani kehamilan dengan santai dan bahagia.
#BioOilandFDN #BioOilLoveYourSkinandLife
Strechmark taanda cinta <3 sehat2 yang penting semua
BalasHapusNgilangin bisa pakai biooil ini :*
aku punya strechmark, kata dokter soalnya telat dulu pas hamil gak dirawat pakai minyak zaitun, bisa pakai bio oil ini yah buat mempercantik *eh
BalasHapusBoleh tuh, bisa meratakan warna kulit ya mba. makasih infonya, lagi latihan merawat diri hehehe
BalasHapussaya juga lagi pakai ini..lumayan ada perubahan. hihi..iya coba kalau dari dulu yak tu kan ikut menyesali he..
BalasHapuswah bisa jadi rekomendasi buat kulit nih :D
BalasHapusBelum coba mbak... aku pakainya minyak zaitun
BalasHapusKalau bekas luka jahitan operasi cesar bisa gak yaa??
BalasHapus